Sejarah yaitu kejadian atau momen
fakta yang terjadi pada masa lalu dan dibentuk menurut peninggalan dari
beraneka momen hal yang demikian. Pengertian sejarah sebagai momen yaitu
kejadian pada masa lampau yang benar terjadi menurut fakta serta bukti yang
terang. Sejarah sebagai momen yaitu momen yang benar – benar terjadi cocok
kenyataan pada masa terjadinya. Dari situ bisa dikenal akan karena dan pengaruh
dari terjadinya suatu momen . Ilmu sejarah yaitu ilmu yang berupaya membentuk
rangkaian momen yang terjadi pada ruang lingkup kehidupan manusia semenjak
dahulu hingga masa kini, tanpa memperhatikan besar atau kecilnya momen hal yang
demikian atau kejadian dalam lingkup kehidupan manusia.
Momen itu dibentuk secara ilmiah
dengan ilustrasi waktu tertentu, ditafsirkan dan dikaji secara kritis agar
gampang dipahami dan dimengerti oleh orang lain. Sifat dari sejarah sebagai
momen adalah objektif sebab menurut hasil kumpulan dari anggapan sebagian
sejarawan atau pakar sejarah yang cocok fakta dan bukti yang terang. Sifat
sejarah sebagai momen lainnya yaitu empiris, adalah menurut data yang
sebetulnya.
Figur Sejarah Sebagai Momen
Manusia tak dapat mengingat
seluruh kejadian yang dialaminya dan juga sebaliknya sehingga banyak momen
penting pada masa lalu menghilang tanpa tercatat. Artikel menjadi alat untuk
merekam dan mengabadikan momen – momen sejarah, untuk menaruh pikiran manusia
mengenai momen tertentu sehingga pikiran hal yang demikian akan bertahan lama
ketimbang sekadar ucapan lisan. Sebab itulah ada sebagian sejarah sebagai momen
yang dapat diingat dan dicatat dalam lembaran waktu dan dikenal seluruh orang
dari beraneka generasi. Sejarah sebagai momen dan misalnya dapat kita kenal
berikut ini:
1. Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia
Sejarah proklamasi kemerdekaan
Indonesia yaitu momen betul-betul penting yang menandai kebebasan bangsa
Indonesia dari belenggu penjajahan. Teks proklamasi kemerdekaan diketahui oleh
para pelajar sebagai sejarah sebagai momen. Momen dimana Ir. Soekarno
membacakan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia yang terjadi pada tanggal 17
Agustus 1945 hal yang demikian membikin Indonesia menjadi negara yang merdeka.
Adanya bukti dan fakta kongkrit dari momen ini menandakan makna proklamasi
kemerdekaan berupa naskah proklamasi absah, saksi hidup, rekaman dan foto
menandakan sejarah sebagai momen hal yang demikian yaitu kongkrit dan komponen
dari sejarah kemerdekaan Indonesia.
2. Momen Rengasdengklok
Sejarah sebagai momen dan
misalnya dapat diperhatikan juga pada sejarah momen Rengasdengklok, adalah
kejadian saat Soekarno dan Hatta diculik oleh para klasifikasi pemuda sebelum
proklamasi kemerdekaan. Para pemuda yang
berharap menjauhkan Soekarno dan Hatta dari seluruh imbas pemerintah
Jepang mendesak supaya kemerdekaan Indonesia langsung dijalankan tanpa imbas
Jepang. Momen Rengasdengklok ini yaitu salah satu momen kongkrit sebab adalah
kejadian yang benar – benar terjadi.
3. Pertempuran Ambarawa
Pertempuran Ambarawa dalam
sejarah yaitu suatu pertempuran yang terjadi pada tanggal 20 Oktober 1945 yang
berlangsung antara pasukan Indonesia dengan pasukan militer sekutu dari
Inggris. Penyebab terjadinya pertempuran Ambarawa tentu saja untuk
mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Momen ini mempunyai banyak fakta yang
terang sehingga bisa digolongkan terhadap sejarah sebagai momen dan misalnya.
4. Bandung Lautan Api
Momen Bandung Lautan Api yaitu
suatu momen pembakaran kota Bandung yang dijalankan oleh para pejuang Indonesia
pada Maret 1946. Pembakaran bertujuan untuk mempertahankan kemerdekaan pada
ketika sekutu memerintahkan kota Bandung untuk dikosongkan. Rakyat yang tak
berharap Bandung diterapkan sebagai markas untuk pasukan sekutu membakar dan
meninggalkan kota.
5. Serangan Awam 1 Maret 1949
Momen ini termasuk terhadap sejarah sebagai momen dan
misalnya sebab juga mempunyai bukti kongkrit akan kejadiannya dalam perang
gerilya Indonesia. Ini yaitu momen serangan balasan yang dijalankan oleh pihak
pejuang dan militer Indonesia untuk merebut Yogyakarta yang telah dibatasi oleh
pasukan Belanda. Serangan ini benar terjadi pada ketika itu berkat dokumentasi
yang bagus dan juga beraneka bukti lainnya.
6. Kerusuhan Mei 1998
Satu lagi sejarah sebagai momen
dan misalnya yaitu momen Kerusuhan Mei 1998, adalah kerusuhan yang beraroma
SARA kepada etnis Tionghoa dan terjadi mulai tanggal 13 – 15 Mei 1998.
Pemicunya yaitu krisis ekonomi dan juga kematian empat mahasiswa dalam sejarah
momen Trisakti saat berdemo menuntut lengsernya pemerintah Orde Baru. Ini
termasuk salah satu sejarah yang baru terjadi dan masih segar di memori orang –
orang yang hidup pada masa hal yang demikian.
7. Bom Bali I
Sejarah momen Bom Bali pertama
yaitu yang pertama dari rangkaian beraneka momen pemboman yang berlangsung pada
12 Oktober 2002 di Pulau Bali. Terjadi tiga kali momen ledakan bom di Bali pada
ketika itu, dua ledakan di club malam tenar di Kuta dan satu ledakan bom di
dekat Konsulat Amerika Serikat. Dalam momen hal yang demikian terdapat 202
korban jiwa dan 209 orang terluka, sehingga dibuatkan monumen untuk para korban
meninggal.
8. Tsunami Aceh
Ini yaitu momen musibah alam
besar di Aceh pada tanggal 26 Desember 2004 dan adalah salah satu sejarah
sebagai momen. Dipicu oleh gempa hebat berkekuatan 9,3 skala richter yang
berfokus di dasar laut dekat Pulau Simeuleu, menyebabkan gelombang laut besar
dan menerjang daratan Aceh dan juga beberapa pesisir pantai di semenanjung Asia
dan Afrika. Kerusakan yang terjadi betul-betul besar dan juga menelan korban
jiwa yang banyak. Momen ini mengilhami sejarah museum Tsunami Aceh.
Pengertian sejarah sebagai momen
dan misalnya bisa diistilahkan sebagai momen yang benar – benar terjadi sebagai
fakta. R. Moh Ali menyuarakan bahwa sejarah sebagai momen yaitu suatu kejadian,
kenyataan dan aktualitas in concreto yang sudah terjadi, berlangsung pada waktu
atau masa lalu. Sejarah bisa terjadi dalam ruang lingkup yang pelbagai dari
kecil sampai besar, di negara tertentu atau daerah tertentu saja, atau malah
dalam zona global. Terjadinya momen ini malah dapat menyebabkan beraneka
perubahan dalam masyarakat seperti perubahan sosial, ekonomi, malah sampai ke
bidang politik dan demografi, serta dalam lingkup yang lebih luas lagi dari
suatu negara.